logo ProAV
teknisi-audio-visual

Peran dan Tugas Teknisi Audio Visual (AV)

August 15, 2023Categories: .

AV atau Audio Visual umumnya berkaitan dengan perangkat audio dan video/visual. Perangkat-perangkat tersebut seperti mikrofon, speaker, videotron, video wall, papan tulis interaktif, kabel, dan peralatan lain yang berkaitan dengan sound. Di sisi lain, visual juga mengacu pada segala hal yang berhubungan dengan tata panggung, pencahayaan, properti, dan juga teknologi seperti slide PowerPoint atau proyektor overhead. Tentu saja, visual juga mencakup penggunaan kamera.

Teknisi AV adalah seseorang yang ahli dalam semua peralatan audio visual yang digunakan dalam suatu acara. Mereka tidak hanya sebatas mengerjakan instalasi, tapi juga mampu mengkonfigurasi dan mengoperasikannya. Teknisi AV biasanya dibutuhkan di event-event besar seperti pameran dagang, pertunjukan panggung, konser, konferensi, sesi pelatihan, webinar, konferensi pers, acara khusus, pernikahan, pemakaman, rilis produk, dan masih banyak lagi. Hampir semuanya saat ini membutuhkan elemen audio visual, bahkan untuk hal sekecil merekam video.

Baca Juga:

Panduan Video Wall: Maksimalkan Bisnis Anda dengan Dampak Visual
Manfaat Interactive Flat Panel Display dalam Meeting dan Kelas
Manfaat Utama Konferensi Video dalam Pendidikan
Bagaimana Desain AV yang Buruk Dapat Mempengaruhi Perusahaan Anda

Ada dua jenis teknisi AV saat ini. Pertama adalah tim yang bertanggung jawab untuk setup dan teardown (pemasangan dan pembongkaran). Mereka sering dijuluki sebagai “pekerja kasar” karena mereka bertugas membawa peralatan dan melakukan pemasangan. Mereka juga harus mengetahui dasar-dasar konfigurasi. Teknisi AV di divisi ini biasanya tiba lebih awal sebelum acara dimulai. Mereka juga yang nantinya membongkar peralatan setelah acara selesai. Mereka memiliki jadwal kerja yang beragam dan aktivitas yang berbeda setiap saat. Kedua, teknisi AV yang bertugas sebagai operator. Saya pribadi suka menjadi operator karena pekerjaan ini menarik bagi saya. Operator event harus mampu mengkonfigurasi dan mengoperasikan peralatan yang digunakan dalam acara tersebut. Mereka juga harus bisa berinteraksi dengan klien, presenter atau talent yang terlibat dalam acara tersebut. Operator biasanya bekerja dalam tim dan kadang-kadang bekerja dengan banyak orang yang berbeda. Mereka harus bisa bekerja sama dengan anggota tim dan juga dengan klien. Keterampilan interpersonal yang baik sangat penting untuk menjadi operator. Industri audio visual didasarkan pada jadwal yang sangat tidak menentu. Tidak ada jam kerja 9-5 seperti bisnis lainnya. Ada saat-saat ketika tidak ada acara dan saat-saat ketika begitu sibuk sehingga Anda harus lembur bahkan melebihi jam kerja normal. Gaji bervariasi tergantung pada perusahaan tempat Anda bekerja, apakah itu perusahaan kecil atau internasional.

Baca Juga:

Cara Menciptakan Smart Hotel dengan Teknologi AV
Pentingnya Peralatan Audio Visual dalam Video Konferensi
Informasi Harga Billboard Digital LED dan Biaya Terkait Pemasangannya
Definisi Videotron: Alat Komunikasi yang Menarik dan Dinamis
Contoh Signage dan Fungsinya dalam Berkomunikasi dan Pemasaran
Digital Signage: Mengubah Komunikasi dan Keterlibatan di Era Digital
Mengoptimalkan Audio Visual untuk Ruang Kontrol yang Efektif

Teknisi AV bisa saja pekerja lepas atau kontraktor. Mereka sering bekerja dengan banyak perusahaan berbeda dan sering kali dipekerjakan berdasarkan pengalaman dan keahlian mereka untuk acara tertentu. Sebagai pekerja lepas atau kontraktor, mereka harus memberikan hasil terbaik dan tetap menjaga citra perusahaan di tempat mereka dipekerjakan. Kadang-kadang sulit bekerja dengan beberapa perusahaan yang berbeda karena persaingan yang ketat di pasar.

Bekerja sebagai teknisi AV, Anda akan bertemu dengan banyak kesempatan menarik seperti berinteraksi dengan selebritis. Hal lain yang menarik tentang pekerjaan ini adalah segala sesuatunya selalu berubah. Jadwal kerja tidak pernah sama setiap hari dan selalu ada momen-momen sulit dan momen-momen menyenangkan. Kadang-kadang Anda akan berkeringat karena mengangkat peralatan yang berat, tapi ada kalanya Anda hanya duduk-duduk memastikan semua pengaturan suara dan cahaya berjalan dengan baik.

Apakah bekerja sebagai teknisi AV dapat memberikan penghasilan yang menjanjikan? Yup tentu saja! Banyak dari mereka telah bekerja selama 20 hingga 30 tahun karena menikmati pekerjaan ini atau memiliki alasan lain untuk tetap di dalam industri ini. Namun, ada juga tantangan dalam pekerjaan ini. Jadwal kerja sangat tidak menentu sehingga membuat perencanaan menjadi sulit. Terkadang Anda sangat sibuk dan sulit mengatur waktu liburan karena takut melewatkan kesempatan kerja penting. Ada juga saat-saat di mana tidak ada acara sama sekali dan harus mencari cara untuk mengisi waktu luang Anda.

Menjadi seorang teknisi AV merupakan pekerjaan yang menantang tetapi dapat memberikan penghasilan yang layak jika Anda menyukainya dan bersedia menerima jadwal kerja yang tidak menentu. Profesi ini juga memberikan kesempatan untuk bertemu orang-orang terkenal dan belajar hal-hal baru setiap hari. Jika Anda tertarik dengan pekerjaan ini, maka mulailah belajar tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan perangkat audio visual.

Baca Juga:

Meningkatkan Efisiensi dan Kolaborasi dengan Sistem Audio Visual untuk Command Center
Manfaat dari Penggunaan Papan Tulis Interaktif
Perangkat Audio Visual yang Cocok untuk Meeting Room
Pentingnya Konferensi Video dalam Pendidikan Secara Online
Penerapan Audio Visual untuk Smart Classroom
Apa yang Dimaksud dengan Interactivity
Apa itu FHD (Full High Definition)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts

+6281213395757